SMAN OEKOLO “ JEMBATAN “ BAGI SMP SATU ATAP NEGERI OETFO MENUJU ANBK 2021
Smanoe – 14 September 2021
Bertempat di ruang Laboratorium Komputer SMAN Oekolo, Senin 13 s/d 14 September 2021, SMP Satu Atap Negeri Oetfo melakukan gladi bersih persiapan ANBK 2021.
Kepala SMP Satu Atap Negeri Oetfo, Emilius Tegu Gesi Raja, A.Md bersama tiga orang guru, Dominikus L. Asten, A.Md, Selfiana Tefa Bala, S.Pd, Yohanes Fatin, S.Pd turut mendampingi siswa/siswi dalam rangka gladi bersih persiapan ANBK 2021.
Gesi raja saat diwawancarai, mengucapkan terima kasih kepada Kepala SMAN Oekolo bersama bapak/ibu guru yang telah bersedia memberikan fasilitas untuk digunakan oleh anak didiknya mengikuti Asesmen Nasional Berbasis Komputer tahun 2021.
Menurutnya, Tujuan dari Asesmen Nasional melalui beberapa Instrument (Literasi, Numerasi, Survey karakter, survey lingkungan) sangat membantu siswa dalam mengasah pengetahuan sehingga mereka mampu dan terampil dalam membaca, menulis, berbicara, dan menghitung.
Gesi raja mengakui bahwa Lembaga yang dipimpinnya mengalami kendala dalam hal keterbatasan fasilitas, oleh karena itu peserta didik tidak memahami secara baik pengetahuan yang berbasis teknologi.
“ Kendala soal fasilitas komputer tidak pernah membuatku gentar apalagi mundur “, sekalipun lembaga kami berada di pedalaman, saya selaku penanggung jawab bersama bapak/ibu guru akan mencari jalan keluar agar tetap mengikuti kegiatan ini sama seperti sekolah lain, pungkas Gesi Raja.
Kepala SMP Satu Atap Negeri Oetfo, menginginkan ANBK menjadi program rutinitas yang sifatnya berkelanjutan sehingga peserta didik di pacu untuk lebih mengetahui dan mengembangkan keterampilan menggunakan komputer sehingga tidak ketinggalan dalam perkembangan zaman.
Ia juga mengharapkan agar pemerintah memberikan bantuan berupa gedung (Laboratorium Komputer, penguat jaringan/wifi), dan peralatan TIK.
Di sela waktu istirahat, petugas teknis pelaksana ANBK SMAN Oekolo (Proktor), David Nono,S.Pd menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan kegiatan tersebut peserta yang mengikuti Gladi Bersih persiapan Asesmen Nasional 2021 sebanyak 45 siswa (utama) dan 5 siswa cadangan.
Kata Nono, Gladi bersih persiapan asesmen selama dua hari, peserta dibagi dalam tiga sesi,dengan masing-masing berjumlah 15 siswa. Hal ini dilakukan dengan berdasarkan rujukan protokol kesehatan.
David pun menyampaikan bahwa kendala pada hari pertama diakibatkan karena faktor jaringan dan gangguan pada server. Sedangkan hari kedua semua berjalan dengan baik.
Nono mengharapkan agar siswa – siswi SMP Satu Atap Negeri Oetfo menjadikan hambatan sebagai motivasi belajar, sehingga kedepan jauh lebik baik lagi.
Konfirmasi terpisah Kepala SMAN Oekolo, Maximus Abainpah, S.Pd, di ruangannya menuturkan “Semua anak bangsa perlu mendapatkan pendidikan yang sama “
Kepala SMAN Oekolo menyampaikan, Keterbatasan sarana dan prasarana tidak seharusnya membungkam peserta didik dalam hal mengembangkan pengetahuan di bidang teknologi dan komunikasi. Oleh karena itu Ia mengucapkan “selamat datang “ kepada SMP Satu Atap Negeri Oetfo.
Fasilitas Negara yang ada di SMAN Oekolo terbuka kepada semua jenjang pendidikan yang ingin menggunakannya demi mencerdaskan anak bangsa, ungkap Abainpah.
Semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan peserta gladi bersih persiapan ANBK harus merasa memiliki lembaga SMA Negeri Oekolo, sama seperti lembaga SMP Satu Atap Negeri Oetfo, tutur Abainpah.
Di akhir kata, Kepala SMAN Oekolo mengharapkan agar ke depan, Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah memperhatikan Sekolah- Sekolah yang belum memiliki fasilitas (Lab. Komputer) sehingga proses belajar mengajar berbasis komputer tidak menjadi kendala bagi mereka. [Rinus de’junior || Bruno Tk]
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini